ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui unjuk kerja robot pemadam api
berbasis mikrokontroler AT89S51, dan tingkat validasi penggunaan prototipe robot
pemadam api berbasis mikrokontroler AT89S51 sebagai media pembelajaran pada
mata kuliah robotika.
Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Teknologi Mekanik program
studi Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian rancang bangun. Obyek penelitian ini
adalah prototipe robot pemadam api yang terbagi menjadi beberapa bagian yaitu
masukan dari sensor, pemroses data mikrokontroler AT89S51, dan keluaran berupa
motor DC, motor stepper dan led indikator. Tahap pengembangan produk meliputi
1). Analisis kebutuhan sistem, 2). Desain, 3). Implementasi, dan 4). Pengujian.
Adapun validasi media melibatkan 2 ahli media pembelajaran, 2 ahli materi
pembelajaran dan mahasiswa sebagai pengguna sebanyak 18 orang. Metode yang
digunakan dalam mengumpulkan data adalah dengan angket.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa unjuk kerja robot pemadam api saat
didemokan pada sebuah maket adalah sebagai berikut: 1). Saat power on, robot
melakukan tampilan awal berupa led berjalan dan berkedip. 2). Robot melakukan
pencarian api melalui deteksi ruangan setelah ada suara 3). Penghalang di depan
robot, mengakibatkan robot berhenti dengan jarak 10 cm dan penghalang di kiri
robot, mengakibatkan robot berhenti dengan jarak 3 cm dari dinding pembatas dan
robot bergerak ke arah kanan selanjutnya bergerak maju. 4). Robot dapat
mendeteksi api dari jarak 50 cm dan robot bergerak menuju titik api. 5). Robot
yang mendekat ke titik api akan berhenti pada jarak 20 cm dari sumber api dan
robot tidak berhenti tepat di depan sumber api, namun sedikit berada di sebelah
kanan sumber api. 6). Berputarnya kipas berfungsi untuk pemadam api dan pada
jarak 20 cm ini, kipas sudah mampu memadamkan nyala api lilin. 7). Setelah api
padam robot bergerak menjauhi tempat api dengan melakukan gerakan putar kiri 3
kali, mundur 7 kali, putar kanan 3 kali. 8). Robot bergerak maju melakukan
deteksi ruangan menuju titik finish dan saat robot mencapai titik finish yang
berwarna lantai hitam mengakibatkan sensor garis aktif. Aktifnya sensor garis
mengakibatkan robot berhenti dan melakukan tampilan akhir berupa tampilan led
berjalan dan berkedip dua kali. Tingkat validitas media prototipe robot pemadam
api berbasis mikrokontroler AT89S51 sebagai media pembelajaran mata kuliah
robotika dari validator ahli media pembelajaran mencapai 80.0% dengan kategori
sangat layak, validator ahli materi mencapai 68.75% dengan kategori layak, dan
untuk mahasiswa mencapai 80.5% dengan kategori sangat layak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui unjuk kerja robot pemadam api
berbasis mikrokontroler AT89S51, dan tingkat validasi penggunaan prototipe robot
pemadam api berbasis mikrokontroler AT89S51 sebagai media pembelajaran pada
mata kuliah robotika.
Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Teknologi Mekanik program
studi Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian rancang bangun. Obyek penelitian ini
adalah prototipe robot pemadam api yang terbagi menjadi beberapa bagian yaitu
masukan dari sensor, pemroses data mikrokontroler AT89S51, dan keluaran berupa
motor DC, motor stepper dan led indikator. Tahap pengembangan produk meliputi
1). Analisis kebutuhan sistem, 2). Desain, 3). Implementasi, dan 4). Pengujian.
Adapun validasi media melibatkan 2 ahli media pembelajaran, 2 ahli materi
pembelajaran dan mahasiswa sebagai pengguna sebanyak 18 orang. Metode yang
digunakan dalam mengumpulkan data adalah dengan angket.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa unjuk kerja robot pemadam api saat
didemokan pada sebuah maket adalah sebagai berikut: 1). Saat power on, robot
melakukan tampilan awal berupa led berjalan dan berkedip. 2). Robot melakukan
pencarian api melalui deteksi ruangan setelah ada suara 3). Penghalang di depan
robot, mengakibatkan robot berhenti dengan jarak 10 cm dan penghalang di kiri
robot, mengakibatkan robot berhenti dengan jarak 3 cm dari dinding pembatas dan
robot bergerak ke arah kanan selanjutnya bergerak maju. 4). Robot dapat
mendeteksi api dari jarak 50 cm dan robot bergerak menuju titik api. 5). Robot
yang mendekat ke titik api akan berhenti pada jarak 20 cm dari sumber api dan
robot tidak berhenti tepat di depan sumber api, namun sedikit berada di sebelah
kanan sumber api. 6). Berputarnya kipas berfungsi untuk pemadam api dan pada
jarak 20 cm ini, kipas sudah mampu memadamkan nyala api lilin. 7). Setelah api
padam robot bergerak menjauhi tempat api dengan melakukan gerakan putar kiri 3
kali, mundur 7 kali, putar kanan 3 kali. 8). Robot bergerak maju melakukan
deteksi ruangan menuju titik finish dan saat robot mencapai titik finish yang
berwarna lantai hitam mengakibatkan sensor garis aktif. Aktifnya sensor garis
mengakibatkan robot berhenti dan melakukan tampilan akhir berupa tampilan led
berjalan dan berkedip dua kali. Tingkat validitas media prototipe robot pemadam
api berbasis mikrokontroler AT89S51 sebagai media pembelajaran mata kuliah
robotika dari validator ahli media pembelajaran mencapai 80.0% dengan kategori
sangat layak, validator ahli materi mencapai 68.75% dengan kategori layak, dan
untuk mahasiswa mencapai 80.5% dengan kategori sangat layak.
