Pengaruh Rasio Profitabilitas Dan Leverage Terhadap Return Saham Perusahaan Non Manufaktur Di Bursa Efek Jakarta

ABSTRAKSI

Pasar modal dapat menciptakan peluang investasi bagi investor,
perusahaan memberikan banyak informasi kepada pemegang saham dan
masyarakat tentang usaha mereka. Rasio profitabilitas dan leverage merupakan
faktor yang mempengaruhi harga saham perusahaan. Adanya perubahan harga
saham akan berpengaruh terhadap return saham, sehingga di perusahaan non
manufaktur perlu memperhatikan faktor-faktor ini. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui pengaruh rasio profitabilitas dan leverage terhadap return
saham perusahaan non manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Populasi
yang diteliti adalah dari tahun 2002-2003 dengan jumlah sampel sebanyak 36
perusahaan non manufaktur.
Hasil uji-t dapat disimpulkan bahwa secara individu variabel EPS
(Earning Per Share) dan ROI (Return On Investment) berpengaruh terhadap
return saham perusahaan non manufaktur. Hal ini ditunjukkan oleh nilai p-value
di bawah 0,05, sedangkan variabel DTA (Debt to Total Assets), GPM (Gross
Profit Margin), NPM (Net Profit Margin) dan ROE (Return on Equity), tidak
berpengaruh terhadap return saham perusahaan non manufaktur karena nilai p-
value di atas 0,05. Hasil uji signifikansi simultan (uji F) diperoleh nilai Fhitung

DRAFT
sebesar 5,311 dan p-value sebesar 0,000. oleh karena p-value < 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa secara bersama-sama rasio profitabilitas (EPS, GPM, NPM,
ROI dan ROE) dan leverage (DTA) berpengaruh terhadap return saham
perusahaan non manufaktur. Hasil pengujian koefisien determinasi diperoleh nilai
R2 sebesar 0,524 yang berarti sekitar 52,4% dari variabel return saham perusahaan
non manufaktur dapat dijelaskan oleh rasio profitabilitas (EPS, GPM, NPM, ROI
dan ROE) dan leverage (DTA), sedangkan sisanya 47,6% dijelaskan oleh variabel
atau faktor lain di luar model regresi.File Selengkapnya.....

Sponsor

Pengikut