Analisis Faktor-Faktor Yang Menentukan Keputusan Pembelian Produk Stretch Film PT. Tekpak Indonesia

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Situasi persaingan yang sangat ketat dewasa ini "memaksa" pihak manajemen perusahan untuk semakin cepat tanggap akan perubahan lingkungan yang sedemikian cepat. Profesionalisme tampaknya kini semakin dibutuhkan. Pengendalian perusahaan tidak lagi dapat dilakukan hanya berdasarkan intuisi atau pengalaman saja, namun pengetahuan menjadi faktor penting lain yang perlu dipadukan. Maka dalam kondisi resesi seperti yang yang dihadapi saat ini, tugas manajemen dalam mengendalikan perusahaan menjadi lebih berat lagi.
Untuk mencapai tujuan perusahaan, dibutuhkan koordinasi yang baik dari semua fungsi manajemen. Pada dasarnya semua fungsi tersebut sama pentingnya sebagai suatu sistem, namun pemasaran merupakan fungsi yang mempunyai intensitas hubungan paling besar dengan lingkungan eksternal, padahal justru dalam lingkungan itulah perusahaan mempunyai keterbatasan yang paling besar dalam pengendaliannya. Maka seringkali dikatakan bahwa pemasaran merupakan urat nadi perusahaan, dalam arti sangat kritis kedudukannya dalam menentukan kelangsungan hidup perusahaan, dan berperan penting dalam pengembangan strategi pemasaran.
Strategi pemasaran sendiri dapat dibahas secara lebih rinci dikaitkan dengan berbagai unsur, seperti dalam kaitannya dengan harga, dengan kualitas, dengan bauran pemasaran, dengan siklus hidup produk, ataupun dengan analisis faktor keputusan pembelian konsumen. Dalam penulisan skripsi ini penulis akan membahas secara spesifik konteks strategi pemasaran dalam kaitannya dengan persepsi konsumen atas kualitas dan harga terhadap keputusan pembelian produk stretch film.
Kualitas berperan penting dalam keputusan pembelian konsumen. Konsumen akan membeli produk yang berkualitas bagus. Kualitas yang bagus dapat dilihat dari produk yang dihasilkan dan pelayanan yang diberikan. Namun selain kualitas, harga juga merupakan komponen yang tidak kalah penting dalam menentukan keputusan pembelian. Hal ini sangat wajar karena Indonesia merupakan negara berkembang yang biasanya menomorsatukan harga dalam menentukan keputusan pembelian. Biasanya negara berkembang memilih produk dengan harga yang murah.
Dari sudut pandang konsumen, harga seringkali digunakan sebagai indikator nilai apabila harga tersebut dihubungkan dengan manfaat yang dirasakan atas suatu barang atau jasa. Selain itu harga menjadi faktor penentu dalam menentukan pangsa pasar dan keuntungan perusahaan.
Harga memiliki dua peranan utama dalam proses pengambilan keputusan para pembeli, yaitu peranan alokasi dan peranan informasi. Peranan alokasi dari harga adalah fungsi harga dalam membantu para pembeli untuk memutuskan cara memperoleh manfaat atau utilitas tertinggi yang diharapkan berdasarkan kekuatan membelinya. Dengan demikian adanya harga dapat membantu para pembeli untuk memutuskan cara mengalokasikan kekuatan membelinya pada berbagai jenis barang dan jasa. Sedangkan peranan informasi dari harga adalah fungsi harga dalam “mendidik” konsumen mengenai faktor produk, misalnya kualitas. Hal ini bermanfaat dalam situasi dimana pembeli mengalami kesulitan untuk menilai faktor produk atau manfaatnya secara objektif.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis tertarik membuat skripsi ini dengan judul “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK STRETCH FILM PT. TEKPAK INDONESIA”

B. Identifikasi dan Pembatasan Masalah
1. Identifikasi Masalah
Penulis dapat mengidentifikasi masalah-masalah yang muncul yang berkaitan dengan penetapan harga produk dan persepsi konsumen sebagai berikut:
a. Persaingan harga yang ketat dari perusahaan kompetitor membuat PT Tekpak Indonesia berusaha keras dalam menanamkan citra produk yang baik di benak konsumen.
b. Kualitas merupakan perbandingan dengan biaya yang harus dikeluarkan. Seringkali kualitas yang bagus diidentikkan dengan harga yang tinggi, dan sebaliknya. Kualitas stretch film juga seperti itu, seringkali dibandingkan dengan produk lain yang sejenis sehingga pemahaman terhadap kualitas dibandingkan dengan harga produk.
c. Keputusan pembelian seringkali didasarkan atas kedua faktor di atas, yaitu harga dan kualitas, meskipun terdapat banyak faktor lain yang mempengaruhinya, seperti promosi, pelayanan, dan sebagainya.

2. Pembatasan Masalah
Agar dalam pembahasan lebih terfokus, maka permasalahan perlu dibatasi. Penulis membatasi faktor-faktor yang menentukan keputusan pembelian pada dua factor, yaitu:
a. Harga
b. Kualitas

C. Perumusan Masalah Penelitian
Dari pembatasan masalah yang telah dilakukan di atas, maka masalah pokok yang akan diteliti dapat dirinci secara detail ke dalam beberapa pertanyaan penelitian di bawah ini:
File Selengkapnya.....

Sponsor

Pengikut