TIPS SUKSES MENYELESAIKAN TUGAS AKHIR (SKRIPSI)

TIPS SUKSES MENYELESAIKAN TUGAS AKHIR (SKRIPSI)

“Bagi temen-temen yang satu ilmu, satu angkatan , dan yang masih susah nyelesaiin Skripsi. Bukan maksud saya untuk menggurui karena saya juga punya masalah yang sama, tips ini ditulis oleh teman yang ‘benar benar’ sudah lulus sesuai target ”

Beberapa faktor yang menyebabkan lamanya masa studi seorang mahasiswa di perguruan tinggi, ada beberapa mata kuliah yang diulang, terlalu aktif dalam organisasi kemahasiswaan sehingga banyak waktu yang digunakan di luar jam kuliah, dan masalah penyelesaian tugas akhir. Saya kira, dan mungkin beberapa mahasiswa lain juga setuju bahwa permasalahan yang paling sering dijumpai sebagian besar mahasiswa adalah permasalahan dalam menyelesaikan tugas akhir.

Kebanyakan mahasiswa relatif cepat memenuhi beban sks mata kuliah. Berdasarkan pengalaman di PT tempat saya kuliah, rata-rata mahasiswa cukup 6 semester menyelesaikan beban sks nya (dengan catatan tidak ada mata kuliah yang diulang). Dengan demikian, semester 7 sudah bisa mulai mengerjakan tugas akhir sehingga (harusnya) satu semester kemudian tugas akhir dapat diselesaikan. Namun kendala terbesar justru pada saat mengerjakan tugas akhir. Dan sepertinya masalah tugas akhir ini cukup menghambat kelulusan mahasiswa.

Dari pengalaman saya menyusun karya ilmiah, dapat saya ambil beberapa permasalahan yang saya hadapi dalam menyelesaikan tugas akhir. Untuk itu, saya mencoba memberikan tips-tips untuk mengatasi permasalahan tersebut (sebagian tips ini saya peroleh dari “petuah-petuah” yang diberikan oleh dosen).

Masalah Penentuan Topik : Kesulitan menentukan ide untuk Tugas Akhir

Kendala pertama yang dihadapi ketika akan menyusun tugas akhir adalah menentukan ide. Ide untuk tugas akhir tidak harus selalu merupakan hal-hal yang baru, yang penting ide tersebut bersifat ilmiah dan tidak ”menjiplak” (original). Kendala lain yang berkaitan dengan penentuan topik adalah terlalu sulitnya topik/ide yang telah dipilih, sehingga mentok di tengah jalan dan dengan terpaksa ”mengharuskan” kita mengganti topik. Hal ini tentu saja akan memperlambat proses penyelesaian tugas akhir kita karena dengan mengganti topik otomatis kita mengulang dari awal apa yang telah kita kerjakan.

Tips :

• Brainstorming : jurnal, permasalahan yang timbul di dunia nyata, atau bisa juga dari fenomena alam yang terjadi.
• Sebisa mungkin pilih topik yang ’diminati’ oleh dosen pembimbing.
• Ikut penelitian dosen.

Masalah Manajemen Waktu : Waktu penyelesaian lebih dari 6 bulan

Masalah manajemen waktu sepertinya menjadi kendala terbesar dalam menyelesaikan skripsi. Target waktu mengerjakan tugas akhir yang semula harus selesai dalam waktu kurang dari 6 bulan terpaksa harus molor jika kita tidak bisa mengatur waktu dengan baik.

Tips :

• Buatlah jadwal/rencana kerja yang harus dilakukan selama proses pengerjaan tugas akhir.
• Ikuti dengan ketat setiap jadwal atau rencana kerja yang telah disusun.
• Lakukan evaluasi setiap rencana kerja yang telah dilakukan secara reguler (misalnya tiap minggu).
• Hindari ganti topik ditengah jalan, hal ini berkaitan permasalahan dalam menentukan topik tugas akhir.
• Buat jadwal rutin pertemuan dengan dosen pembimbing.
• Fokus pada tugas akhir yang dikerjakan. Sebisa mungkin kurangi kegiatan/masalah/hal-hal lain yang tidak berkaitan dengan tugas akhir karena hal itu bisa mengurangi konsentrasi terhadap apa yang sedang dikerjakan.

Masalah Dokumen : Kehilangan file-file, draft, referensi, dan dokumen penting lainnya yang berkaitan dengan tugas akhir

Masalah lain yang sering terjadi adalah hilangnya data-data penting yang sangat dibutuhkan. Terkadang kita kurang begitu peduli menyimpan data-data yang telah terpakai, namun ada kalanya kita membutuhkan kembali data-data itu.

Tips :

• Segera tuliskan ide/gagasan yang berhubungan dengan topik yang sempat terlintas di pikiran.
• Kumpulkan semua bahan, baik itu berupa buku, jurnal atau referensi lainnya dalam satu tempat untuk memudahkan kita mencarinya ketika diperlukan.
• Beri nama file sesuai tanggal revisi terakhir untuk memudahkan proses pengembalian jika tiba-tiba file kita hilang.
• Back up data-data/file-file yang berhubungan dengan tugas akhir kita untuk menghindari kemungkinan ada trouble dengan PC kita yang memungkinkan hilangnya semua data. Bisa dengan diburning ke CD-RW atau numpang nyimpen di komputer teman kost.
• Simpan semua hasil koreksi dari dosen pembimbing untuk menghindari ketidakkonsistenan pengkoreksian.

Masalah Penulisan Tugas Akhir : Penggunaan Kalimat Efektif dan Efisien

Kebetulan saya punya trouble dengan Bahasa Indonesia yang baik dan benar (maklum, sejak SD nilai Bahasa Indonesia saya hampir selalu dapat nilai paling rendah, hehehe), jadi saya kurang bisa memberikan tips yang baik dalam menggunakan kalimat yang efektif dan efisien. Namun, yang dapat saya tangkap mengenai ciri umum kalimat Indonesia antara lain relatif pendek, pasif, dan sederhana.

NB :
Hanya sedikit saran, meskipun ketika menyusun tugas akhir banyak waktu luang karena sudah tidak mempunyai jadwal kuliah, sebaiknya hindari mencari kerja untuk mengisi waktu. Berdasarkan pengalaman, mahasiswa yang sudah keenakan dapet duit dari pekerjaannya suka lupa sama Tugas Akhirnya. Dan biasanya, mereka baru mulai ngerjain lagi setelah dapat SP dekan karena jatah maksimum masa studinya sudah hampir habis

Sponsor

Pengikut